Powered by Blogger.

Monday, August 27, 2012

PENERAPAN MODEL PROYEK RESPONS KREATIF DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keterampilan menulis yang tidak mudah untuk dikuasai karena merupakan suatu kemampuan yang harus dilatih secara berkesinambungan. Dalam proses menulis, khususnya menulis paragraf deskripsi, siswa yang memiliki keterbatasan ide akan merasa kesulitan untuk menulis. Kesulitan yang dialami siswa mencakup kesulitan untuk memunculkan ide awal, merangkai kata, dan menghidupkan gagasan dalam sebuah tulisan. Rumusan masalah penelitian ini adalah 1) bagaimana kemampuan menulis paragraf deskripsi pada siswa kelas eksperimen sebelum dan setelah pembelajaran dengan menggunakan model proyek respons kreatif (PRK)? 2) bagaimana kemampuan menulis paragraf deskripsi pada siswa kelas kontrol sebelum dan setelah pembelajaran tanpa menggunakan model proyek respons kreatif (PRK)? 3) bagaimana perbedaan antara kemampuan siswa kelas eksperimen dalam menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan model proyek respons kreatif (PRK) dengan kemampuan siswa kelas kontrol dalam menulis paragraf deskripsi tanpa menggunakan model proyek respons kreatif (PRK)?

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) kemampuan siswa kelas eksperimen dalam menulis paragraf deskripsi sebelum dan setelah pembelajaran dengan menggunakan model proyek respons kreatif (PRK), 2) kemampuan siswa kelas kontrol dalam menulis paragraf deskripsi sebelum dan setelah pembelajaran tanpa menggunakan model proyek respons kreatif (PRK), dan 3) perbedaan antara kemampuan siswa kelas eksperimen dalam menulis paragraf deskripsi dengan menggunakan model proyek respons kreatif (PRK) dengan kemampuan siswa kelas kontrol dalam menulis paragraf deskripsi tanpa menggunakan model proyek respons kreatif (PRK).    Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian randomized control group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAN 1 Cibadak. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas X-2 dan siswa kelas X-4. Berdasarkan perhitungan statistik, diperoleh thitung 5,058, nilai  thitung  ini lebih besar daripada ttabel taraf signifikansi 5% yaitu 2,039. Maka dapat dikatakan bahwa thitung = 5,058 > ttabel (31,0,0,05) = 2,039. Di samping menggunakan thitung dan ttabel, dapat juga dilakukan dengan perbandingan nilai sig. (2-tailed) dengan α. Nilai signifikansi (0,002) < α (0,05). Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan siswa dalam menulis paragraf deskripsi kelas eksperimen dengan menggunakan model proyek respons kreatif (PRK) dengan kemampuan siswa dalam menulis paragraf deskripsi kelas kontrol tanpa menggunakan model proyek respons kreatif (PRK). Artinya, model proyek respons kreatif efektif bila diterapkan dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi.

DOWNLOAD

0 comments:

Affiliate Program ”Get Money from your Website”

  © Blogger templates ProBlogger Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP